Minggu, 08 Juli 2012

Penghargaan Terhadap Manusia yang Sempurna Imannya

Suatu kisah ada seorang manusia yang sedang menghadapi saat2 sakarotul maut. Malaikat Izroil sudah bersiap2 akan mencabut nyawanya melalui tempat2 yang biasa digunakan untuk menarik ruh.
Ia mencoba dari mulut tetapi tidak bisa karena mulutnya selalu berdzikir kepada Allah.
Ia mencoba dari tangan tetapi tidak bisa karena tangannya selalu digunakan untuk bersedekah.
Ia mencoba dari kaki tetap saja tidak bisa karena kakinya digunakan untuk melangkahkan kemasjid dan majelis2 Allah.
Ia coba dari mata ternyata tidak bisa karena matanya digunakan untuk membaca Al Quran dan melihat kekuasaan Allah.
Ia coba dari telinga dan tetap saja tidak bisa karena telinganya selalu digunakan untuk mendengar ayat2 Allah.
Kemudian malaikat menyerah dan menghadap pada Allah untuk menanyakan bagaimana cara mencabut nyawa orang itu karena Ia sudah tidak mendapat jalan lagi. Kemudian Allah memerintahkan untuk menuliskan nama-Nya di tangan malaikat Izroil lalu perlihatkanlah pada orang itu. Seketika ruhnya terangkat dan orang tersebut meninggal dengan tenang menghadap Allah SWT. (Qs. Al Fajr : 27-30)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar